Saturday 25 March 2017

Wabah Mengerikan itu bernama "CUEK"

Mengamati sebuah fenomena langka tetapi sudah menjadi sebuah kebiasaan beberapa tahun belakangan ini membuat saya mengurut dada.  Fenomena akan sikap masyarakat akan sebuah pendidikan, sebuah generasi penerus masa depan mereka sendiri, saya tak heran bila saat ini hampir setiap Negara terutama Indonesia menjadi tidak karuan. Belakangan ini sering saya membaca beberapa postingan teman-teman di dunia maya mengenai PEMILU, sebuah peringatan beberapa kali terlontar agar masyarakat benar-benar memilih seorang pemimpin yang baik, terlepas dari sosok yang kontroversional.  Greget pun menjadi bahasa yang memang harus di pilih beberapa orang untuk mengingatkan masyarakat akan dampak pilihan mereka, walau toh kebanyakan memilih tidak peduli alias "CUEK BEBEK".  Ternyata sikap cuek saat ini seperti menjadi jamur dan wabah  mengerikan, kapan lahirnya dan dari mana, saya sendiri pun tidak tahu.  Apakah karena Indonesia dan beberapa Negara di pimpin oleh karakter orang-orang yang seperti itu? hingga menular ke masyarakatnya? Allahu'alam.

Kecuekkan yang mewabah bukan hanya pada tataran orang berada saja, tetapi sampai yang di katakan miskin pun terjangkit penyakit ini. Miskin peduli akan menerima hasil, miskin cuek? Apa yang mau di hasilkan?

Jangan menyepelekan ataupun mengira bahwa sikap ini tidak merugikan dan merusak. Justru inilah biang kerusakan.

Bersambung

Thursday 2 March 2017

Tips Hidup Tenang

Setiap manusia pastinya akan selalu mendapat ujian, hampir setiap saat bahkan setiap detik. Macam-macam bentuk ujian, dari terbesar sampai terkecil. Baik yang kaya maupun yang di katakan miskin.  Sejatinya ujian sangat bermanfaat bagi setiap manusia, dengan ujian manusia jadi tergerak untuk berusaha. Dengan ujian Allah pun bisa menilai kedudukan setiap hamba,

 وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ حَتَّى نَعْلَمَ الْمُجَاهِدِينَ مِنْكُمْ وَالصَّابِرِينَ وَنَبْلُوَ أَخْبَارَكُمْ
Dan sesungguhnya kami benar-benar akan menguji kamu agar kami mengetahui orang-orang yang berjihad dan yang bersabar di antara kamu, dan agar kami menyatakan (baik buruknya) hal ihwalmu [Muhammad/47:31]


 وَإِنْ تَصْبِرُوا وَتَتَّقُوا فَإِنَّ ذَلِكَ مِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ
Jika kamu bersabar dan bertakwa, maka sesungguhnya yang demikian itu termasuk urusan yang patut diutamakan [Âli ‘Imrân/3 : 186]


“Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas.” [az-Zumar/39 : 10]


“Sifat-sifat yang baik itu tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang sabar dan tidak dianugerahkan melainkan kepada orang-orang yang mempunyai keuntungan yang besar” [Fushshilat/41: 35]


 أَحَسِبَ النَّاسُ أَنْ يُتْرَكُوا أَنْ يَقُولُوا آمَنَّا وَهُمْ لا يُفْتَنُونَ
Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: ‘Kami Telah beriman’, sedang mereka tidak diuji lagi? [al-‘Ankabût/29:2]


Meskipun ayat-ayat Allah sudah begitu rinci menjelaskan mengenai kedudukan orang-orang yang berhasil melewati ujianNya, namun tak sedikit yang akhirnya stress, frustasi dan putus asa ketika mendapat ujian. Merasa dunia ini seakan-akan runtuh, sempit dan melihat masa depan serasa suram. Inilah gunanya manusia agar mempunyai senjata ampuh dalam menghadapi ujian, supaya hidup lebih bahagia dengan hati yang tenang. Inilah beberapa tipsnya :
  1. Rutin Beristighfar                                                                                                                   Istighfar mungkin hal yang sepele, kalimat yang sangat pendek. Tapi, tahukah? Istighfar mempunya banyak keutamaan, lebih jelasnya mengenai keutamaan istighfar silahkan buka link berikut https://www.facebook.com/notes/oky-suryana/10-keutamaan-istighfar/758594970854003/
  2. Banyak Merenungkan (mentadaburi) Al Qur'an
  3. Berkumpul Dengan Orang-orang Sholih/Sholihah
  4. Rutin Mengikuti Pengajian (Terutama Mengenai Pembahasan Tazkiyatun Nufus)
  5. Banyak Membaca Buku-Buku Agama
  6. Menyibukkan Diri Dengan Kegiatan-kegiatan yang Bermanfaat
  7. Rutin Mendengarkan Kajian
  8. Banyak Berdo'a
  9. Tidak Ikut Campur Setiap Persoalan yang Tidak ada Sangkut paut dengan diri
  10. Tidak berkumpul dengan orang-orang yang suka berghibah/membicarakan orang
  11. Tidak banyak mengeluh kesahkan kehidupan kepada banyak orang
  12. Bersahabat dengan orang-orang yang baik akhlaknya dan pemahaman agamnya
  13. Tidak banyak membuka permasalahan pribadi
Demikian beberapa tips untuk mendapatkan hidup tenang, mudah-mudahan bermanfaat.














Destinasi Wisata Tersembunyi Dieng

Butuh referensi tempat wisata? Bosan dengan tempat wisata yang itu-itu saja? Ingin wisata yang menantang adrenalin, tenang dan jauh dari keb...